
Cara Membuat Diri Lebih Aman Dari Terjadinya Kecelakaan
Kecelakaan bisa terjadi dengan begitu cepatnya. Lampu rem mobil di depan Anda menyala, Anda kemudian menginjak pedal rem, rem mobil memekik, dan tubuh Anda tersentak ke depan saat mobil Anda menabrak kendaraan di depan Anda.
Mengalami kecelakaan mobil dapat menyebabkan cedera, kesulitan keuangan, dan bahkan gejolak emosional. Apakah ada sesuatu yang dapat Anda lakukan untuk mencegah hal ini terjadi? Meskipun hal ini tidak selalu terjadi, ada banyak kesempatan dimana kecelakaan mobil sebenarnya dapat dicegah.
Kami ingin membantu Anda untuk memahami beberapa penyebab utama kecelakaan mobil dan bagaimana Anda dapat mencegahnya. Sementara beberapa penyebab kecelakaan mobil ini mungkin tampak jelas, jadikan hal ini sebagai pengingat tentang apa yang harus diperhatikan sehingga Anda dapat lebih waspada terhadap lingkungan sekitar.
1. Masalah yang Umum Pada Kecelakaan
Penyebab nomor satu kecelakaan mobil bukanlah mengemudi dalam keadaan mabuk, ngebut, atau menerobos lampu merah. Faktor yang utama adalah tidak fokusnya pengendara. Faktor ini mencakup apa pun yang mengalihkan perhatian Anda dari jalan.
Dengan semua teknologi yang ada di smartphone, kita bisa mengirim pesan teks, mengubah lagu, dan berbicara di telepon. Hal ini, mungkin tanpa Anda sadari, bisa mengganggu konsentrasi mengemudi Anda.
Ada juga beberapa jenis gangguan lain termasuk makan di dalam mobil, membantu anak-anak di kursi belakang, dan mengambil barang-barang yang jatuh ke lantai.
2. Jangan Mengemudi Terlalu Cepat
Tanda batas kecepatan diciptakan karena suatu alasan. Tanda-tanda ini akan memberitahu Anda tentang kecepatan teraman untuk melakukan perjalanan di jalan tertentu.
Pengaplikasian tanda digunakan untuk memberitahu pengendara tentang jalanan yang tinggi, tikungan tajam, jalan tidak rata, dan banyak faktor lainnya.
Semakin cepat Anda mengemudi, semakin lambat waktu reaksi Anda untuk mencegah kecelakaan mobil dan semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk menghentikan mobil Anda.
Sebagai proteksi tambahan, Anda juga bisa mengajukan asuransi mobil komprehensif yang bisa menjaga Anda sekaligus mobil atau kendaraan Anda.
3. Jangan Mengemudi Dalam Keadaan Mabuk
Sudah menjadi rahasia umum bahwa ketika Anda minum, Anda kehilangan kemampuan untuk fokus dan berpikir dengan baik. Hal ini sangatlah berbahaya apalagi saat Anda mengoperasikan sebuah kendaraan.
Meskipun pengemudi yang sedang mabuk dapat dicegah, mereka terus menyebabkan kecelakaan hampir setiap hari nya. Jika Anda pergi keluar dan berencana untuk berpesta, selalu gunakan jasa supir atau layanan taksi online yang bisa kalian hubungi kapan saja.
4. Hindari Pengemudi yang Ceroboh
Jika Anda tidak mengemudi dengan hati-hati, Anda mungkin berakhir dalam kecelakaan mobil yang berbahaya. Itulah yang sering terjadi pada pengendara ugal-ugalan yang suka ngebut, terlalu cepat berpindah jalur, lupa menggunakan lampu sein belakang, dan tidak mengemudi dengan bijak.
Pengemudi yang ugal-ugalan sering kali tidak sabaran dalam lalu lintas, jadi pastikan untuk lebih berhati-hati di sekitar pengemudi yang agresif.
5. Tips Mengemudi Saat Hujan
Kondisi cuaca dapat memainkan faktor utama dalam kecelakaan mobil. Hujan adalah salah satu penyebab paling umum di mana pun Anda tinggal dan penting rasanya untuk memberi perhatian ekstra dan berhati-hati.
Hujan menciptakan permukaan licin dan berbahaya untuk ban mobil, truk, dan sepeda motor dan sering kali menyebabkan mobil berputar di luar kendali atau selip saat mengerem. Untuk menghindari kecelakaan mobil, berkendaralah dengan ekstra hati-hati pada saat hujan.
6. Jangan Mengemudi di Bawah Pengaruh Obat Terlarang
Alkohol bukan satu-satunya zat yang dapat menyebabkan gangguan keputusan dan kontrol. Narkoba atau obat-obatan terlarang dapat mengganggu kemampuan Anda untuk berfungsi sepenuhnya sebagai pengemudi.
Jika pikiran Anda tidak jernih dan tidak memiliki kendali penuh atas tubuh Anda, memaksakan untuk memegang kemudi dapat menyebabkan kecelakaan mobil yang sangat serius.
7. Patuh Pada Lampu Merah dan Rambu Berhenti
Pengemudi yang melanggar lampu merah dan rambu-rambu berhenti, berisiko menyebabkan kematian yang serius karena sering kali menyebabkan tabrakan di sisi samping mobil dan akhirnya terguling pada kecepatan tinggi.
Untuk menghindari kecelakaan mobil, selalu berhenti dan melihat ke dua arah untuk memastikan apakah ada mobil yang melaju atau tidak.
8. Tips Untuk Remaja/Pengemudi Baru
Pengemudi baru tidak selalu menjadi pengemudi yang berhati-hati. Gerak-gerik yang sudah menjadi kebiasaan pengemudi kawakan masih dipelajari, seperti memeriksa titik buta, menggunakan lampu sein, dan mengikuti aturan lalu lintas.
Ketika pengemudi remaja menabrak jalan, mereka tidak selalu tahu apa yang harus dilakukan dan kurangnya pengalaman dapat menyebabkan kecelakaan mobil.
Maka dari itu, sangat diperlukan asuransi kendaraan mobil yang bisa mencakup pengendara muda atau yang masih belum berpengalaman.
9. Hati-Hati Saat Mengemudi Di Malam Hari
Mengemudi di siang hari bisa berbahaya, tetapi mengemudi di malam hari dapat melipatgandakan peluang Anda untuk mengalami kecelakaan. Ketika Anda tidak dapat melihat apa yang ada di depan, Anda tidak tahu apa yang harus diantisipasi saat Anda berkendara ke arah itu.
Saat matahari terbenam, kesadaran Anda akan jalan dan mobil di sekitar Anda harus naik lebih tinggi daripada biasanya. Agar bisa tetap terjaga ajaklah seseorang seperti pasangan untuk bisa mengobrol di sepanjang perjalanan. Adanya teman berbicara ini bisa membuat Anda tetap fokus dan membuat mood Anda tetap baik.
10. Jangan Ganti Jalur Dengan Tidak Aman
Akan selalu ada waktu di mana Anda harus pindah ke jalur lain. Ketika pengemudi tidak melakukan perubahan jalur yang aman, hal yang ceroboh ini sering menyebabkan kecelakaan mobil.
Untuk mencegah kecelakaan, selalu gunakan lampu sein kiri dan kanan dan selalu periksa titik buta sebelum melanjutkan untuk pindah jalur.